WONOSARI (KRjogja.com) - Pantai Siung Purwodadi Tepus Gunungkidul, termasuk pantai yang indah dan airnya tenang, sehingga untuk bersantai ria sangat nyaman. Menurut juru kunci Wastoyo Wangsit (97), pantai siung adalah tempat permohonan(panyuwunan), diberi nama Siung karena ada batu yang mirip siung.
Sudarli ketua Pemukiman Pantai didampingi Isnanto pengurus LPMD Purwodadi, kepada KRjogja.com (Sabtu 24/2) mengatakan ada kisah gadis yang dipaksa akan dikawinkan dengan jejaka, tetapi si gadis tak mau, kemudian sembunyi di pantai dan dipungut sebagai anak oleh Nyi Lanter pedagang nasi di Watu Lawang. Roro Surti nama gadis itu kemudian dikawinkan dengan Raden Joko 'manggolonya' Prabu Browijoyo. Kemudian Roro Surti menjadi lurah Winangun Purwodadi, pelantikan lurah pada hari Rabu , Lurah Roro Surti mendapat kekancingan dari Kraton Ngayogyakarto, setelah meninggal di beri nama Nyi Kancing. Sampai sekarang Desa Purwodadi menggunakan hari Rabu Legi untuk Bersih Desa (Rasulan). Berkat Asihing Biyung (Katresnane Ibu) pantai tersebut diberi nama Siung.
Pantai Siung mempunyai tebing pantai yang digunakan untuk ajang Panjat Tebing, tahun 2012 kemarin digunakan untuk Ajang Lomba Panjat Tebing se Asia Pasifik dan Tingkat Nasional. Disekitar lokasi panjat tebing dihuni kera ekor panjang. Pantai Siung juga dilengkapi warung-warung makan dan penginapan. (Tulus Ds)
SUMBER